Danau Nasser adalah waduk yang tercipta saat Bendungan Tinggi Aswan dibangun. Sungai Nil dijinakkan sekali dan untuk selamanya oleh bendungan, tetapi orang Nubia, yang tanahnya telah dibanjiri, membayar mahal.

Meskipun komunitas dunia bersatu untuk menyelamatkan sebagian besar monumen kuno, termasuk Kuil Matahari yang spektakuler yang dibangun oleh Rameses II di Abu Simbel dan kuil yang mengesankan di Philae, dengan membongkar blok demi blok dan memindahkannya ke tempat lain di tepi danau, beberapa 800.000 orang Nubia kehilangan segalanya.

Hal Terbaik untuk Dilihat di Sekitar Danau Nasser

Berlayar di Danau Nasser

Berlayar di Danau Nasser telah menjadi alternatif populer untuk berlayar di Sungai Nil.

Kuil Abu Simbel

Kuil Abu Simbel, di ujung selatan Danau Nasser, adalah salah satu pencapaian arsitektur terbesar Mesir Kuno, dan di antara yang paling terkenal. Alih-alih membangunnya dari batu, Ramses II malah memahat kuil-kuil di tebing lembah Nil, di sebuah situs di Nubia kuno, 7 km (4 mil) dari perbatasan dengan Sudan. Pembangunan Bendungan Tinggi Aswan pada tahun 1972 dan pembentukan Danau Nasser mengancam akan membanjiri kompleks kuil, sehingga diputuskan untuk memindahkannya ke pengaturan serupa di mana tidak ada risiko banjir.

Sisi tebing buatan dibuat di tempat yang lebih tinggi, meniru aslinya di setiap dimensi. Kompleks candi kemudian dibongkar menjadi lebih dari 1.000 bagian – beberapa beratnya mencapai 15 ton – diangkut ke situs baru dan dipasang kembali. Rekonstruksinya hampir sempurna. Ramses II membangun kuil-kuil ini pada abad ke-13 SM, pada puncak kekuasaannya, memaksakan otoritasnya di seluruh kerajaannya. Selain melambangkan kekuasaannya, kuil-kuil tersebut digunakan untuk menyimpan emas dan kargo berharga lainnya yang datang dari Afrika tengah dengan unta.

Kuil Ramses II

Fasad Kuil Ramses II adalah salah satu gambar Mesir yang paling abadi – digunakan di bagian depan banyak panduan dan brosur – tetapi tidak ada yang dapat mempersiapkan Anda untuk kenyataan yang benar-benar menakjubkan.

Empat colossi monumental Ramses II yang membingkai pintu masuk setinggi 20m (65 kaki) dan menghadap matahari terbit, untuk diresapi dengan energi dewa matahari setiap hari. Firaun duduk, tenang, mengenakan mahkota ganda yang menandakan kontrolnya atas Mesir Hulu dan Hilir. Di kakinya adalah keluarganya, yang direpresentasikan sebagai sosok kecil. Relief dasar yang diukir di singgasana firaun menggambarkan dewa-dewa Sungai Nil.

Kuil Ratu Nefertari

Dekat kuil Ramses II adalah Kuil Nefertari yang lebih kecil, istri tercintanya. Dia, juga, didewakan dan dalam fasad enam colossi setinggi 11,5m (38 kaki), dia berdiri setinggi suaminya – suatu kehormatan langka bagi seorang permaisuri di Mesir. Namun, dari enam patung hanya dua patung Nefertari, empat lainnya ditahbiskan untuk Ramses, mempertahankan posisi superioritasnya. Di dalam tempat suci yang didedikasikan untuk Hathor adalah sebuah ruangan di mana Ramses dan Nefertari memberikan persembahan kepada para dewa, serta ukiran yang menunjukkan firaun itu sendiri yang menyembah istrinya yang telah ditahbiskan.

Kuil Isis di Philae

Kuil Isis di Philae dipindahkan batu demi batu ke sebuah pulau 5 km (3 mil) di selatan Aswan. Dikenal sebagai ‘Mutiara Mesir’ karena keindahannya dan pengaturannya, itu dibangun pada abad ke-4 SM untuk menghormati dewi Isis, yang pemujaannya bertahan lebih lama di sini daripada di tempat lain, hingga abad ke-4 Masehi. Itu kemudian diubah menjadi gereja Koptik, dan Anda dapat melihat salib Kristen diukir di ambang pintu dan kusen pintu.

Kuil utama telah dimodifikasi selama berabad-abad, dan tiang luar yang mengesankan dibangun pada abad ke-2 SM. Di depan, Kios Nectanebo (381-362BC) berisi tempat suci kecil untuk dewa-dewa lokal, dan ada kuil untuk Imhotep, arsitek Piramida Langkah, yang kemudian didewakan.

Di dalam kuil utama, ruang persalinan kecil, atau mammisi, dihiasi dengan relief Isis yang menggendong putranya yang baru lahir, Horus. Tiang kedua menunjukkan Ptolemeus XIII memberi penghormatan kepada Isis, diapit oleh Osiris dan Horus. Bangsa Romawi melanjutkan kultus Isis di Philae, menambahkan variasi mereka sendiri. Kios Kaisar Trajan yang indah, dengan hiasan ibu kota bunga yang didukung oleh tiang-tiang yang elegan, sangat kontras dengan desain kuil Mesir.

Kunjungi Pertunjukan Suara dan Cahaya

Pertunjukan suara dan cahaya tersedia di hampir setiap kuil utama di Mesir, menggabungkan musik kitsch dan lampu dengan sulih suara yang dibawakan oleh aktor dengan aksen Inggris yang sangat bagus.

Jika Anda ingin mencobanya, pertunjukan di Philae secara umum diakui sebagai salah satu yang lebih baik. Usahakan untuk datang sekitar satu jam sebelum matahari terbenam agar Anda bisa menikmati pemandangan alam sebelum duduk menyaksikan buatan manusia. Pertunjukan dilakukan dalam berbagai bahasa, jadi yang terbaik adalah memeriksa jadwal sebelum kedatangan. Waktu bervariasi, jadi tanyakan detailnya di hotel atau kantor pariwisata Anda.

Siapa dari Anda yang asli Tegal? Dan siapa dari Anda yang bukan orang Tegal? Tenang, jika Anda bukan orang Tegal, mari kita bersama-sama untuk menelusuri kota ini.

Kota ini termasuk dari bagian Provinsi Jawa Tengah. Kota Tegal ini menjadi pusat industri dan perdagangan terutama industri gula. Selain itu, Kota Tegal terkenal dengan warungnya yaitu warteg (warung tegal). Jika Anda sering mengatakan warung makan yang ada di pinggir jalan dengan sebutan warteg dan Anda tidak mengetahui kepanjangannya, kata warteg ini ternyata berasal dari Tegal.

Ada banyak tempat wisata yang bisa Anda kunjungi di Kota Tegal, baik wisata sejarahnya, wisata berbau pendidikan, wisata belanja maupun wisata kulinernya. Juga terdapat banyak hotel yang murah yang bisa anda tempati selama berwisata di Tegal ini.

Bagi masyarakat Kota Tegal mungkin memang sudah mengetahui beberapa wisata yang terdapat di kotanya, namun saya akan memberitahukan kepada Anda mengenai wisata kuliner yang bisa Anda icip di Kota Tegal. Selain merefresh otak Anda dengan objek wisata alamnya, Anda juga perlu memanjakan perut dan lidah Anda dengan icip-icip kuliner di Kota Tegal.

1. Martabak 8 Rasa Mr Bucks

Kuliner ini merupakan makanan yang hits di Kota Tegal. Baru buka saja sudah banyak pembeli yang berdatangan untuk membeli martabak dengan 8 rasa ala Mr. Bucks. Biasanya, martabak yang Anda temui di pinggir jalan tidak lain dari martabak keju, martabak telor, martabak cokelat, dan martabak ketan hitam. Namun, kali ini telah hadir dengan 8 rasa yang berbeda. Dijamin, akan membuat lidah Anda ketagihan dan perut terasa kenyang. Martabak 8 rasa dalam satu loyang itu terdiri atas rasa Nutella, Macha Green Tea Kitkat, Kagi Swiss Chocolate, Toblerone, Keju Craft, Ovamaltine, Mesis Ceres, dan Redvelvet Timtam. Hmm, mendengarnya saja sudah menggoda bukan?

Harga untuk satu porsi martabak pun beragam sesuai dengan ukuran martabaknya. Mulai dari kategori junio dengan harga Rp. 30.000, Medio dengan harga Rp. 55.000 dan Supreme Rp. 80.000. Untuk Anda yang ingin membeli martabak hanya dengan satu rasa pun tersedia. Anda akan menemukan martabak 8 rasa Mr. Bucks ini salah satunya berada di Jalan Kartini, Kota Tegal.

Baca: Daftar Hotel di Makassar Dengan Promo Terbaik

2. Soto Tauco

Bagi Anda penggemar soto, Anda wajib untuk mencicipi kuliner khas Kota Tegal ini yaitu Soto Tauco. Rasanya sangat lezat dan harganya pun cukup murah. Tauco yang dijual masih mentah, jadi Anda bisa meraciknya sendiri di rumah sesuai selera Anda. Umumnya untuk membuat soto ini Anda harus menyiapkan daun bawang, kuah kaldu, tauge, daging sapi atau ayam sesuai kesukaan Anda dan tauco itu sendiri. Setelah itu, tauco yang sudah siap disiram dengan kuah kaldu yang masih panas.

3. Teh Poci

Anda pasti sudah sering mendengar kata teh poci. Teh poci ini ternyata merupakan minuman teh khas Kota Tegal. Kota ini merupakan salah satu pusat industri teh di mana sangat banyak perkebunan teh di sana. Aslinya, teh poci ini bernama teh slawi. Kemudian, teh ini berubah nama menjadi teh poci karena disedu dengan air panas di dalam poci gerabah yang disajikan bersama gula batu. Yang membuat unik adalah aroma yang terdapat dalam teh tersebut. Karena disedu dengan air panas di dalam gerabah, pori-pori di gerabah tersebut akan bereaksi dengan air teh dan timbulah bau khas pada teh ini. Poci gerabah merupakan salah satu benda yang bisa Anda bawa pulang dan dijadikan sebagai oleh-oleh. Untuk bisa menggunakan gerabah yang baru Anda beli adalah. Sedu teh poci dengan air panas di dalam gerabah kemudian diamkan selama 7 hari. Setelah itu, barulah Anda bisa menggunakannya. Ini dilakukan untuk menghilangkan bau tanah pada gerabah.

4. Rujak Kangkung

Jika Anda penggemar sayuran atau memang vegetarian, makanan khas Kota Tegal ini sangat cocok untuk Anda. Rasanya sangat pedas. Bumbunya terdiri dari kacang, asam jawa, terasi dan juga cabai yang diulek dan kemudian menjadi saus untuk rujak kangkung tersebut setelah di rebus terlebih dahulu. Karena rasanya yang pedas, makanan ini cocok dicicipi pada saat siang hari di mana kepala Anda sedang pusing dan mata ngantuk semua akan hilang dan melek kembali.

5. Tahu Aci

Kuliner yang satu ini merupakan cemilan khas Kota Tegal. Tahu Aci ini bentuknya segitiga yang diberi tambahan aci pada bagian potongan tahunya. Rasanya sangat gurih, bisa menjadi teman Anda saat menikmati teh poci. Jika Anda ingin membeli tahu aci dalam jumlah yang banyak akan dibungkus dalam plastik dengan isi 50 potong. Satuan tahu aci ini akan dikenakan harga sebesar Rp. 1.000 sampai Rp. 1.500.

Itulah beberapa kuliner yang bisa Anda cicip jika mengunjungi Kota Tegal. Masih banyak kuliner khas kota ini yang bisa Anda cari tahu dan menjelajahinya. Jika tempat wisata dan kulinernya telah Anda jajahi, Anda bisa berlama di Kota ini dengan memesan kamar di sebuah hotel yang ada di pusat kota. Dan lanjutkan destinasi wisata Anda.

Assalamualaikum apa kabar trip-er semua? Semoga baik-baik saja yah. Pada kesempatan kali ini mimin akan berbagi destinasi wisata dari Kulon Progo Yogyakarta. Postingan mimin dari daerah Yogya yang terakhir adalah Waduk Sermo. Dan yang akan kita bahas ini adalah destinasi wisata berupa air terjun. Postingan tentang air terjun dari mimin yang terakhir adalah Curug Rahong dari Garut. Mari kita bahas bareng Curug Kuncung Mas berikut.

Curug Kuncung Mas secara administratif terletak di Desa Banyunganti, Sokomoyo, Gunung Kelir, Jatimulyo, Kulon Progo, Yogyakarta. Kawasan Jatimullyo memang ramai akan curug, sebut saja Curug Mbang Soka Curug Setawing, Grojogan Sewu, Curug Sigembor, Curug Kedung Pendut, dan tentu saja curug yang akan kita bahas pada halaman ini, curug Kuncung Mas.

Rute Curug Kuncung Mas adalah setelah melewati Goa Kiskendo ambil jalan ke kiri (kalau lurus ke Goa Seplawan, kalau kekanan ke Curug Siklotok), kurang lebih perjalaan 15 menit anda akan menemui curug Sigembor dikanan jalan. sekitar 50 meter sebelah selatan Curug Sigembor, dari curug Sigembor terus saja sampai menemukan jalan menanjak disebelah kanan jalan yang bersebelahan dengan sungai, nah tak jauh dari situ akan terdengar gemercik air dari curug Kuncung Mas.

Topik Populer: Hosting Gratis untuk Website Anda di Indonesia

Curug Kuncung Mas ini masih sangat alami, belum ada retribusi parkir untuk saat ini dan aksesnya juga cukup mudah karena tidak jauh dari jalan raya dengan trekking yang tidak terlalu jauh, namun tetap harus dijaga kelestariaanya mengingat tempat ini belum memiliki fasilitas seperti bak sampah/ tempat sampah, diharapkan teman-teman untuk tidak membuang sampah sembarangan. Curug Kuncung Mas ini kini mulai ngehits untuk foto-foto yang instagramable. Curug Kuncung Mas ini bersumber dari mata air yang menyerupai gua kecil dan mengalir menuju beberapa tingkatan curug yang akhirnya mengalir menjadi aliran sungai.

Gimana trip-er tertarik untuk ngetrip ke Curug Kuncung Mas? Mari NGEtrip ke Kulon Progo dan terus lestarikan keindahan alam dan wisata Indonesia.

Assalamualaikum trip-er, gimana kabar kalian, semoga kabar baik ya. Kebetulan pada saat mimin posting tulisan ini bertepatan dengan libur panjang sehingga cocok untuk ngetrip lebih lama. Bagi trip-er yang suka wisata air tapi ingin suasana yang berbeda, mungkin tempat ini cocok buat trip-er sekalian. Tempat yang akan mimin bagikan kali ini berlokasi di Yogyakarta. Sama seperti postingan dari Yogyakarta sebelumnya tentang Curug Kuncung postingan kali ini juga masih dari foto-foto Sulexstr. Langsung saja ya kita bahas bareng Taman Sungai Mudal.

Taman sungai Mudal secara administratif berada tepat di Dusun Banyunganti, Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulonprogo. Dan lebih tepatnya lagi berada pada barisan bukit menoreh. Apabila trip-er sedang berada di Jogja lihatlah ke arah barat maka akan terlihat pegunungan menoreh yang telah terbentang sepanjang Kulon Progo. Rute untuk menuju tempat wisata Taman Sungai Mudal dari kota Jogja memang cukup mudah. Dari kota Jogja bisa langsung langsung saja menuju ke jalan godean. Dan dari jalan godean sebaiknya lurus saja ke arah barat menuju arah kulon progo kurang lebih 30 kilometer. Trip-er semua tidak perlu belok-belok, sebab jalan nya lurus terus nanti akan masuk ke Kulon Progo.

Sesudah trip-er melewati jembatan Sungai Progo masih jalan lurus. Dan sesudah trip-er melewati lampu merah perjalanan selanjutnya menaiki perbukitan menoreh. Apabila bertemu petigaan di atas bukit ambil kanan untuk menuju Goa Kiskenda. Sesudah melintasi lokasi wisata Goa Kiskenda, ambilah kiri menuju wisata Taman Sungai Mudal. Kemudian perjalanan jaraknya sudah tidak jauh lagi. Harga tiket masuk untuk ke tempat wisata Taman Sungai Mudal belum dipungut biaya atau disebut gratis. Pengujung hanya akan di kenakan biaya parkir kurang lebih sebesar Rp.2000,00 untuk motor dan Rp.5000,00 untuk kendaraan roda empat.

Baca: Tempat Wisata di Sukabumi yang Paling Hits

Mudal adalah sebuah mata air yang memancar dari kedalaman gua di kawasan Girimulyo, Kulon Progo. Dinamakan Mudal karena sumber air ini selalu memancarkan air sepanjang tahun hingga dapat mencukupi kebutuhan air bersih bagi warga sekitar melalui pipa-pipa. Aliran airnya yang jernih juga meluap membentuk aliran sungai serta melewati air terjun dengan nama serupa, kemudian berlanjut hingga Air Terjun Kembang Soka dan Air Terjun Kedung Pedut yang letaknya lebih rendah. Di Taman Sungai Mudal ini trip-er bisa berenang, bersantai, ngadem atau sebatas berphoto. Keindahan Taman Sungai Mudal sangat cocok jadi latar belakang penghias photo pada Instagram.

Wisata Taman Sungai Mudal ini sangat cocok anda kunjungi saat musim hujan seperti saat ini. Debet airnya akan terus bertambah tapi tidak membahayakan. Bagi trip-er yang tidak bisa berenang, main airnya bisa ditepian. Tak hanya dimanjakan dengan birunya air, trip-er bisa juga menyaksikan gazebo-gazebo beratap ijuk serta ruang camping ground dengan latar tebing batu Gunung Kelir. Jika beruntung, trip-er bisa menyaksikan kera ekor panjang yang sedang mencari makan.

Fasilitas di wisata taman sungai mudal ini masih terbilang sederhana karena Taman Sungai Mudal ini masih dikelola dengan cara swadaya dari orang-orang setempat. Namun di tempat ini sudah tersedia kamar mandi dan tempat istirahat berupa gazebo. Akan tetapi untuk jumlah nya masih begitu minim, Sehingga, pada saat musim liburan pengunjung harus antri untuk ke kamar mandi untuk sekedar ganti baju. pada sekitaran taman sungai mudal ini sudah ada beberapa penjual makanan ringan serta makanan khas kulon progo yaitu geblek serta tempe benguk. Gimana trip-er, tertarik untuk ngetrip ke Taman Sungai Mudal? Mari Ngetrip ke Yogyakarta dan terus lestarikan keindahan alam dan wisata Indonesia.

Assalamualaikum trip-er, apa kabar nih? Sudah lama ya mimin gak posting tempat ngetrip yang keren dari Kota Blitar, setelah yang terakhir mimin posting tentang Pantai Gondo Mayit. Kali ini masih tentang pantai yang akan mimin bagikan informasinya. Mari simak bareng-bareng trip-er.

Pantai Gemuling berada di Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Blitar Selatan, Jawa Timur. Rute untuk menuju Pantai Gemuling adalah susah-susah gampang. Untuk cara yang paling mudah menuju Pantai Gemuling adalah dengan mengikuti petunjuk ke arah Pantai Tambakrejo. Nah Pantai Gemuling ini terletak di antara Pantai Tambakrejo dan Pantai Legundi (semoga di lain kesempatan mimin bisa bahas pantai ini).

Pantai Gemuling ini beda banget dengan pantai sekitarnya, pantainya yang landai dengan ombak yang cenderung tenang membuat pantai ini beda dengan pantai pantai di Blitar lainnya yang terkenal dengan ombak yang besar. Di tempat ini juga terdapat goa gemuling didekat pantai yang banyak digunakan sebagai tempat pengambilan foto. Disamping itu juga terdapat spot foto dengan view bebatuan karang kecil kecil.

Hal yang perlu diperhatikan bila trip-er ingin ngetrip ke Wisata Pantai Papua adalah waktu pasang surut air laut. Karena apabila trip-er ke sini pas lagi laut pasang, airnya bisa setinggi paha orang dewasa. Namun apabila waktu surut, trip-er bisa sepuas-puasnya menjelajahi pasir Pantai Gemuling ini.

Kondisi Pantai Gemuling ini sangat bersih dan juga airnya jernih. Untuk ngetrip ke Pantai Gemuling ini, trip-er cukup membayar biaya retribusi sekitar 3.000 sampai 10.000 rupiah. Gimana trip-er, tertarik untuk ngetrip ke Pantai Gemuling? Mari NGEtrip ke Blitar dan terus lestarikan keindahan alam dan wisata Indonesia.

Assalamualaikum trip-er, sudah lama ini gak posting wisata dari Tulungagung lagi. Setelah terakhir kali posting wisata di TulngAgung yaitu Pantai Sawah Ombo. Kalai ini mimin akan coba baerbagi sedikit informasi tentang salah satu wisata di Tulungagung yang lagi ngehits, yaitu Jurug Tretes. Langsung saja kita bahas sama- sama. Mari!

Jurug Tretes atau Kedung Tretes adalah salah satu tempat yang baru-baru ini mulai ngehits sebagai tempat wisata. Jurug Tretes ini terletak di Ds. Kaligede. Kec. Pucanglaban. Kab. Tulungagung. Jurug Tretes sendiri lokasinya masih sangat tersembunyi sehingga belum banyak diketahui oleh para trip-er.

Baca Juga: Tempat Wisata di Lampung Terhits Buat Liburan

Selain itu, rute untuk menuju Jurug Tretes sedikit sulit karena masih minimnya papan informasi menuju lokasi Jurug Tretes yang memang pada awalnya bukan dikelola sebagai tempat wisata. Namun ada arah-arah untuk rute menuju Jurug Tretes adalah searah dengan Pantai Dlodo, kurang lebih sekitar 10km sebelum masuk Pantai Dlodo. Untuk lebih jelasnya trip-er bisa bertanya pada warga sekitar.

Akses untuk menuju lokasi Jurug Tretes ini bisa dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat. Nanti setalah triper memarkirkan kendaraan, trip-er masih harus berjalan kaki sejauh kurang lebih 1km untuk mencapai Jurug Tretes ini.

Keindahan Jurug Tretes ini adalah adanya kolam air yang berwarna hijau tosca. Namun menurut informasi, kolam ini biasa digunakan warga untuk mencuci hewan ternak mereka, sehingga tidak disarankan bagi trip-er untuk berenang langsung di kola mini.

Sekian dulu ya informasi singkatnya tentang Jurug Tretes Tulungagung. Mari NGEtrip ke Tulungagung dan terus lestarikan keindahan alam dan wisata Indonesia.

Assalamualaikum trip-er, apa kabar nih? Sudah ada rencana mau ngetrip kemana akhir pekan ini? Kalau ada trip-er yang mau ngetrip ke Purbalingga, berikut akan mimin kasih salah satu referensi tempat wisata di Purbalingga yang keren banget pokoknya. Ini adalah postingan pertama Mari NGEtrip dari Purbalingga, langsung saja kita simak bareng-bareng, Mari !

Namanya Gardu Pandang Puncak Telkom. Secara administratif terletak di Desa Kutabawa, Karang Reja, Purbalingga, Jawa Tengah. Rute untuk menuju Gardu Pandang Puncak Telkom adalah pertama-tama menuju Rest Area Strawberry di Desa Serang. dari Kota Purbalingga, trip-er harus mengambil jalan utama Purbalingga-Bobotsari. Setelah melewati Owabong, sebelum mencapai Masjid Laksamana Cheng Ho, nanti trip-er akan menemukan pertigaan Serayu. Kalau lurus, trip-er akan menuju Bobotsari, kalau ke Kiri, trip-er akan menuju Desa Wisata Serang dan Pendakian Gunung Slamet. Ambil jalan yang arah ke kiri dan jalan lurus saja mengikuti jalan utama. Jangan segan-segan untuk bertanya kepada penduduk sekitar jika bingung.

Setelah ketemu Kampung Kurcaci, trip-er masih jalan lurus lagi sekitar 1 km dan ketemulah Agrowisata Lembah Asri, Rest Area Serang Purbalingga. Setelah itu, naik terus ke atas menuju Puncak Telkom. Nah, tak sampai 1 KM kamu sudah tiba di Gardu Pandang Puncak Telkom. Akses jalannya terbilang baik untuk kendaraan. Tapi hanya kendaraan bermotor saja yang bisa sampai di titik lokasi. Mobil hanya bisa sampai di Rest Area Strawberry.

Gardu Pandang Puncak Telkom sebenarnya masih dikelola secara mandiri oleh warga setempat. Itulah mengapa fasilitas yang disediakan terbilang kurang untuk ukuran wisata alam. Tapi jangan takut, sebeb keindahan Pantai Indrayanti masih bisa trip-er nikmati dengan leluasa. Untuk harga tiketnya sendri terbilang murah,yakni sekitar Rp.5000/orang.

Di sini trip-er bisa duduk menikmati udara segar Purbalingga. Menyapa matahari yang bersembunyi di sebelah barat, mendengar deru angin yang diam-diam melunturkan penat dan luka hatimu. Atau paling tidak, kamu bisa menjadikan Gardu Pandang Puncak Telkom sebagai background dalam bingkai fotomu. Dijamin, hasil fotomu akan membuat followersmu bertambah! Oh ya, karena letaknya yang berada di ketinggian, kamu jadi bisa melihat hamparan kota Purbalingga yang terlihat seperti miniatur. Terlebih saat malam hari, Gardu Pandang Puncak Telkom akan berubah menjadi tempat ter-romantis di Purbalingga!

Gimana trip-er tertarik untuk ngetrip ke Gardu Pandang Puncak Telkom? Mari NGEtrip ke Purbalingga dan terus lestarikan keindahan alam dan wisata Indonesia.

Assalamualaikum Mari NGEtrip, kenapa saya memberi judul tulisan ini dengan “Tempat wisata luar negeri yang mirip dengan wisata di Indonesia.” Karena saya yakin tempat-tempat wisata di Indonesia tidak kalah indahnya dengan wisata-wisata yang ada di Negara lain.

Berikut beberapa tempat wisata luar negeri yang mirip dengan tempat wisata di Indonesia.

1. Cukang Taneuh Ciamis dan Grand Canyon Colorado

Tempat wisata luar negeri yang mirip dengan tempat wisata di Indonesia yang pertama adalah Grand Canyon yang berada di Colorado mirip dengan Cukang Taneuh yang berada di Ciamis. Di sini kita bisa menikmati alam hijau nan teduh dari atas perahu.

2. Sungai Maron dan Sungai Amazon

Tempat wisata luar negeri yang mirip dengan tempat wisata di Indonesia yang berikutnya adalah Sungai Amazon di Amerika dengan Sungai Maron di Pacitan. Di sini kita bisa menikmati sensasi sungai Amazon ala Indonesia.

3. Gurun Sahara ala Yogyakarta

Tempat wisata luar negeri yang mirip dengan tempat wisata di Indonesia yang ketiga adalah Gurun Sahara dengan Gunung Pasir Parangkusumo di Yogyakarta. Hamparan gundukan pasir ini benar-benar menyerupai gurun pasir sungguhan. Kamu juga bisa menikmati sand boarding, ski yang dilakukan di atas hamparan pasir.

4. Phi Phi Island dan Raja Ampat

Tempat wisata luar negeri yang mirip dengan tempat wisata di Indonesia yang keempat adalah Phi Phi Island di Thailand dengan Raja Ampat di Papua. Siapa yang tidak mengenal keindahan alam Raja Ampat, Papua. Jajaran pulau yang masih asri dan panorama laut yang luar biasa indah pasti membuat siapa saja kagum. Pemandangan serupa juga bisa ditemukan di Thailand tepatnya di Phi Phi Island. Namun, bagi siapa saja yang pernah mengunjungi kedua tempat ini pasti setuju jika Raja Ampat jauh lebih indah dibandingkan dengan Phi Phi Island.

5. Sydney Harbour Bridge dan Jembatan Soge Pacitan

Tempat wisata luar negeri yang mirip dengan tempat wisata di Indonesia yang kelima adalah Sydney Harbour Bridge dan Jembatan Soge Pacitan. Ingin ber-selfie ria dengan latar Sydney Harbour Bridge? Tidak perlu jauh-jauh NGEtrip ke negeri kangguru karena di kecamatan Ngadirojo, Pacitan, berdiri sebuah jembatan penghubung yang eksotis bernama jembatan Soge. Jembatan ini sekilas memiliki desain arsitektur yang mirip dengan Sydney Harbour Bridge, jadi anggap saja ketika kamu ber-selfie ria di Jembatan Soge berarti kamu telah berdiri di Sydney Harbour Bridge-nya Indonesia.

6. Patung Megalitikum Lore Rindu dan Patung Batu Pulau Paskah

Tempat wisata luar negeri yang mirip dengan tempat wisata di Indonesia yang keenam adalah Patung Megalitikum Lore Rindu dan Patung Batu Pulau Paskah. Selain keindahan alam, Indonesia juga kaya akan peninggalan sejarahnya. Di daerah Taman Nasional Lore Rindu Sulawesi Selatan kamu bisa menemui peninggalan sejarah berupa kumpulan 431 situs megalitikum yang jika dilihat mengingatkan kita akan patung-patung sama yang ada di pulau Paskah. Umur patung-patung batu ini juga tidak kalah menabjubkan karena diperkirakan berasal dari 1300 SM, wow!

7. Monumen Simpang Lima Kediri dan Arc De Triomphe Paris

Tempat wisata luar negeri yang mirip dengan tempat wisata di Indonesia yang ketujuh adalah Monumen Simpang Lima Kediri dan Arc De Triomphe Paris. Di kota dimana saya dibesarkan, Kediri, terdapat bangunan yang mirip dengan Monumen Arc De Triomphe yaitu Monumen Simpang Lima Gumul. Jika Anda berkesempatan mengunjungi kota Kediri, pastikan Anda mengunjungi Arc De Triomphe-nya Kediri atau yang lebih dikenal sebagai Monumen Simpang Lima Gumul. Bangunan ini terinpirasi dari kisah Jongko Joyoboyo yang bercita-cita ingin menyatukan lima wilayah di Kerajaan Kediri. Di dinding monumen ini juga terpahat cerita-cerita tentang sejarah kota Kediri.

8. Piramida Maya Chichen Itza dan Candi Sukuh

Tempat wisata luar negeri yang mirip dengan tempat wisata di Indonesia yang kedelapan adalah Candi Sukuh dan Piramida Maya Chichen Itza. Jika dilihat sekilas, kedua bangunan ini memiliki struktur yang sama. Ya, Candi Sukuh yang berada di Desa Berjo, Karanganyar, Jawa Tengah ini sangat mirip dengan Piramida Maya Chichen Itza. Bahkan para peneliti pun sampai sekarang masih meneliti kenapa Wisata di Kuningan ini memiliki kemiripan desain arsitekturnya.

9. Patung Budha Mojokerto dan Patung Budha Tidur Wat Pho Thailand

Tempat wisata luar negeri yang mirip dengan tempat wisata di Indonesia yang kesembilan adalah Patung Budha Mojokerto dan Patung Budha Tidur Wat Pho Thailand. Bagi Anda yang pernah pergi ke Thailand dan mengunjungi patung Budha tidur di Wat Pho pasti akan tidak menyangka bahwa ternyata di Indonesia terdapat patung yang sejenis. Patung Budha tidur ini terletak di Mojokerto dan merupakan patung Budha tidur terbesar ketiga setelah Thailand dan Nepal.

10. Pantai Ora dan Laguna Maladewa

Tempat wisata luar negeri yang mirip dengan tempat wisata di Indonesia yang berikutnya adalah Laguna Maladewa dan Pantai Ora. Pulau Maladewa dianggap sebagai salah satu tempat terbaik dan terfavorit untuk menghabiskan waktu liburan karena pantai di Maladewa memiliki laguna yang sangat indah. Sayangnya, untuk berlibur di tempat ini dibutuhkan budget yang tidak sedikit. Nah, jika kamu ingin merasakan laguna Maladewa ala Indonesia datanglah ke Pantai Ora, Maluku. Pantai ini juga memiliki laguna dengan pemandangan bawah air yang jernih sebening kaca.

Demikian ulasan tentang wisata di Indonesia yang mirip dengan Luar Negeri, tidak kalah indah bukan, jadi lestarikan terus wisata Indonesia.

Assalamualaikum trip-er, apa yang trip-er pikirkan pertama kali bila mendengar kata Akar Liar? nyangka gak sih kalau Akar Liar adalah nama tempat wisata? Hehe. bagi yang baru dengar, mari kita bahas sama-sama seperti apa sebenarnya wisata Akar Liar ini.

Akar Liar terletak di Dusun Sermo Lor, Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kulonprogo. Akar Liar sendiri adalah sebuah spot di Waduk Sermo Kulonprogo yang baru beroperasi sejak September 2016 lalu. Rute termudah yang bisa trip-er lewati untuk menuju Waduk Sermo adalah melalui jalan Wates. Trip-er bisa naik bus atau pun angkutan umum pedesaan dari pasar Wates untuk menuju Waduk Sermo. Berikut kami paparkan singkat beberapa rute yang bisa trip-er lalui. Perjalanan dari timur : Kota Jogja – Jalan raya Wates – Pusat Kota Wates (Alun-alun Wates Kulon Progo) – Ke barat melalui jalan Wates arah Kokap. – Ke lokasi Waduk Sermo (sekitar 15 menit). Perjalanan dari Barat : Jalan raya Purworejo Wates jalur selatan – Lantas terminal Wates belok kiri – Perlintasan rel kereta api belok kiri – Jalan Wates arah Kokap – Ke lokasi Waduk Sermo (sekitar 15 menit).

Saat memasuki area Akar Liar, Trip-er mesti menyusuri jalan menurun untuk menuju wahana andalan obyek wisata itu. Pihak pengelola menyiapkan tempat berfoto yang terbuat dari bambu dan menyerupai rakit. Sesuai nama yang diangkat, akar pohon besar menjadi penghias wahana tersebut. Soal latar belakang foto, trip-er tidak perlu lagi meragukan keindahan perbukitan di sekitar Waduk Sermo. Akar Liar tidak hanya menawarkan satu wahana foto. Pengelola juga menyiapkan beberapa fasilitas lain yang bisa dimanfaatkan sebagai tempat istirahat sekaligus berfoto, seperti kursi-kursi dari kayu dan bambu. Di Akar Liar ini sudah tersedia jasa fotografi, tarifnya juga sangat terjangka. Untuk tarif retribusi dikenakan biaya 5000 rupiah, parkir roda 2 sebesar 2000 rupiah dan untuk roda 4 hanya 4000 rupiah saja. Untuk tarif jasa foto dengan paket 15.000 mendapatkan 3 gambar viralhost. Datanglah lebih awal untuk mendapatkan nomor antrian yang sedikit.

Gimana trip-er, tertarik untuk ngetrip ke Akar Liar untuk menikmati pemandangan alam Waduk Sermo sambil berfoto ria? Mari NGEtrip ke Kulonprogo dan terus lestarikan keindahan alam dan Wisata Indonesia.

Assalamualaikum trip-er, apa kabar semuanya? Semoga baik-baik saja ya. Sudah lama sekali mimin tidak posting informasi tempat wisata dari Kota Malang. Malang memang memiliki banyak sekali destinasi-destinasi wisata yang sangat indah. Terakhir kali mimin posting Wisata Tangerang. Untuk kali ini mimin akan posting tentang wisata pantai, tepatnya Pantai Pulodoro. Langsung saja kita bahas ya, mari!

Pantai Pulodoro adalah pantai yang terletak di Desa Banjarejo Kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang Selatan. antai Pulodoro berada sejajar dengan beberapa pantai lain seperti Pantai Kedung Celeng serta Pantai Bantol Warga sekitar menyebutya dengan Pantai Weden Dowo. Lokasinya antar pantai tersebut juga berdekatan, jadi jika trip-er berkunjung ke Desa Banjarejo, trip-er bisa menjelajah beberapa pantai tersebut sekaligus.

Rute untuk menuju Pantai Pulodoro adalah dari Kota Malang ikuti petunjuk arah ke Kepanjen, lalu ikuti petunjuk ke Pagak terus ikuti petunjuk ke Pantai Ngliyep dan ikuti petunjuk ke Banjarejo. Sampe di Banjarejo ikuti jalan utama hingga sampai Pantai Mbantol. Dari Pantai Mbantol trip-er lanjutkan dengan jalan kaki ke barat ngikuti jalan setapak masuk hutan ke barat. Sekitar 10 menit sampe di Pantai Kedung Celen, dari Pantai Kedung Celeng ikuti kelanjutan jalan setapak tadi ke barat sekitar 15 menit maka trip-er akan sampai di pantai Pulodoro ini. Perlu diketahui akses jalan menuju Pantai Pulodoro masih sulit dijangkau, apalagi saat hujan. Untuk masuk ke kawasan Pantai Pulodoro ini trip-er tidak akan dipungut biaya retribusi, hanya dikenakan biaya parkir kendaran saja sebesar 5.000 rupiah.

Pantai Pulodoro ini masih sangat asri dan memiliki pemandangan yang indah. Karena letaknya yang sedikit tersembunyi maka Pantai Pulodoro ini masih belum begitu ramai. Keindahan pantai ini dimulai dari pasirnya yang berwarna putih. Selain itu, air laut di Pantai Pulodoro ini juga tergolong jernih dengan ombak yang tidak terlalu besar. Pemandangan alamnya pun tidak kalah menarik. Barisan tebing dengan hijaunya pepohonan membuat keasrian pantai ini semakin terasa. Selain itu, pemandangan di pantai ini semakin menarik saat senja menyambut. Pantai Pulodoro juga sangat cocok bagi trip-er yang suka berburu pemandangan sunset atau matahari terbenam, sebab di Pantai Pulodoro ini trip-er bisa menikmati suasana sunset yang sangat indah.